!doctype html>
| Famili | Annonaceae |
| Genus | Cananga |
| Nama Ilmiah | Cananga odorata |
| Nama Umum | Cananga odorata |
| Nama Lokal | Kenanga, Kananga, Wangsa, Selanga, Sandat wanga, Ngana-ngana |
| Jenis Daun | Belum Teridentifikasi |
| Jenis Periode Berdaun | Belum Teridentifikasi |
| Kerapatan Cabang | Belum Teridentifikasi |
| Jenis Batang | Belum Teridentifikasi |
| Jenis Akar | Belum Teridentifikasi |
| Bentuk Kelopak Bunga | - |
| Warna Bunga | - |
| Jumlah Kelopak Bunga | - |
| Periode Berbunga | - |
| Kegunaan Spesies | Belum Teridentifikasi |
| Deskripsi | Pohon kenanga mempunyai batang besar, berkayu, diamater mencapai 50-70 cm bahkan lebih, berwarna kecoklatan dan abu – abu, panjang batang mencapai 10-20 m. Batang juga memiliki percabangan yang banyak, untuk menyangga atau menyokong daun yang ada pada tanaman bunga kenanga. Daun tunggal, berbentuk bulat oval memanjang, pangkal daun meruncing, dan samping daun hampir menyerupai jantung. Panjang daun mencapai 10-23 cm dengan lebar 4-14 cm. Permukaan daun bertekstur licin, berwarna hijau muda hingga tua, dan juga memiliki pertulangan yang tampak berwarna keputihan. Bunga kenanga sempurna atau lengkap yang memiliki benang sari, putil, mahkota bunga, kelopa bunga dan tangkai bunga. Bunga ini terdiri dari 6 lembar daun dan memiliki aroma yang menyengat atau khas. Bunga ini berwarna kehijauan hingga kekuningan yang terduri dari 6-10 kuntum dalam satu tangkai. Buah berbentuk oval, berdaging tebal, berwarna kehitaman dan kecoklatan pekat, dengan ukuran 2 – 3 cm bahkan lebih. Dalam satu buah memiliki biji sekitar 8-12 biji bahkan lebih tergantung besar buah dan jenis varietasnya, biji ini berbentuk bulat, pipih, berkulit keras, permukaan halus, dan juga berwarna kehitaman. |
| Ekologi | - |
| Foto Kenampakan |