!doctype html>
| Famili | Magnoliaceae |
| Genus | Michelia |
| Nama Ilmiah | Michelia alba |
| Nama Umum | Michelia alba |
| Nama Lokal | Cempaka putih |
| Jenis Daun | Belum Teridentifikasi |
| Jenis Periode Berdaun | Belum Teridentifikasi |
| Kerapatan Cabang | Belum Teridentifikasi |
| Jenis Batang | Belum Teridentifikasi |
| Jenis Akar | Belum Teridentifikasi |
| Bentuk Kelopak Bunga | - |
| Warna Bunga | - |
| Jumlah Kelopak Bunga | - |
| Periode Berbunga | - |
| Kegunaan Spesies | Belum Teridentifikasi |
| Deskripsi | Tanaman cempaka putih merupakan habitus pohon, berkayu tinggi dengan ketiggian mencapai 30 meter. Cempaka berupa pohon atau semak yang mengandung terpenoid aromatik, dengan alkaloid yang biasanya tipe benzil-isoquinolin atau aporfin. Daun berseling atau spiral, tunggal, kadang bercuping, tepi rata, dengan bintik transparan; daun penumpu menyelubungi kuncup daun. Perbungaan dengan bunga tunggal yang terminal, sering kelihatan aksiler. Bunga biseksual, aktinomorf, dengan reseptakulum yang memanjang. Daun tenda (tepal) 6 hingga banyak, jelas, kadang 3 yang terluar termodifikasi seperti daun kelopak (sepal), menyirap. Benang sari banyak, tangkai sari tebal, pendek, tidak terdiferensiasi menjadi kepala sari yang jelas; serbuk sari monosulkat (monosulcate). Bakal buah banyak, jelas, pada reseptakulum yang memanjang, menumpang, dengan plasentasi lateral. Bakal biji biasanya dua tiap bakal buah, kadang-kadang banyak. Tidak ada kelenjar madu. Buah ganda atau bumbung, kadang berdaging. Biji dengan selaput biji berdaging berwarna merah atau jingga, embrio kecil, dan endosperma homogeny. |
| Ekologi | - |
| Foto Kenampakan |